Analisis Tren dan Sebaran Gempa Bumi Susulan Tanggal 10 Juni 2006 Daerah Istimewa Yogyakarta

Authors

  • Ahmad Tauhid Irfansyah Jurusan Fisika, Fakultas MIPA, Universitas Sebelas Maret
  • Yusuf Hadi Perdana Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)

Keywords:

Gempa bumi, Gempa bumi susulan, Aktivitas seismik, Magnitudo, Karakteristik gempa

Abstract

Gempa bumi besar yang terjadi di Yogyakarta pada 27 Mei 2006 menimbulkan
dampak tragis dengan ribuan korban jiwa, luka-luka, dan kerusakan rumah yang
parah. Gempa susulan terjadi hingga satu bulan setelahnya, termasuk gempa pada 10
Juni 2006 dengan magnitudo M3,2. Studi ini menganalisis tren dan distribusi gempa
susulan tersebut dengan menggunakan perangkat lunak SeiscomP4. Hasil pemetaan
menunjukkan bahwa gempa tersebut terutama terjadi dalam rentang magnitudo M1
– M3 dengan karakteristik gempa mikro, dominan dangkal, dan tersebar di Formasi
Kepek dan Wonosari. Terdapat tren peningkatan aktivitas seismik yang
mencerminkan dinamika seismik dan kondisi geologi di Yogyakarta.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2025-12-27

How to Cite

Irfansyah, A. T., & Perdana, Y. H. (2025). Analisis Tren dan Sebaran Gempa Bumi Susulan Tanggal 10 Juni 2006 Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Stasiun Geofisika Sleman, 3(2), 07–11. Retrieved from https://jurnal.stageofsleman.id/index.php/jsgs/article/view/21